Film Netflix Original dari Indonesia yang kedua Guru-Guru Gokil telah tayang tanggal 17 Agustus 2020. Walaupun Pak Taat dan teman-temannya telah membuat kita tertawa terbahak-bahak dengan kelakuan mereka yang menggemaskan, dan terkadang ceroboh, ada banyak pelajaran hidup yang dapat kita ambil dari beragam karakter para guru di film ini.
Nah, berikut 5 pelajaran hidup dari film Guru-Guru Gokil. Yuk, simak di bawah ini.
1. Jangan takut memperbaiki yang salah
Taat (Gading Marten) merupakan sosok guru yang tidak biasa. Dia tidak suka dengan guru, namun suatu keadaan memaksanya untuk mengambil pekerjaan sebagai guru.
Pelan-pelan Taat pun bisa melihat arti guru sebenarnya dan jatuh cinta dengan profesi ini.
Perjalanan Taat di film ini memperlihatkan bahwa seseorang bisa saja melakukan kesalahan, akan tetapi yang terpenting adalah berani mengakui kesalahan tersebut dan berjuang melakukan sesuatu untuk memperbaikinya.
Baca juga: Review Film Guru-Guru Gokil – Guru Juga Manusia!
2. Belajar multitasking agar bisa bersinar dalam pekerjaan
Sebagai salah satu guru terbaik di SMA Gunung Asri, Rahayu (Faradina Mufti) sangat menganggap serius pekerjaannya dan rela melakukan apapun untuk membantu sekolahnya beroperasi.
Tidak hanya menjadi guru matematika, Rahayu juga menjabat sebagai kepala tata usaha, penjaga perpustakaan, dan pengurus gaji guru.
Jika kamu juga ingin bersinar di pekerjaan, beranikan diri untuk selalu mencoba sesuatu yang baru – tetapi tentunya Anda juga perlu belajar multitasking dan tahu batas kamu sendiri agar tidak menjadi beban!
3. Kebaikan selalu berbuah kebahagiaan
Manul (Boris Bokir) adalah orang yang selalu segan, pemalu, dan dan mudah ditipu, sehingga membuat murid-muridnya suka mengerjai dirinya dan susah untuk mendengarkannya ketika di kelas.
Namun di balik itu semua, Manul merupakan laki-laki yang baik hati, dapat dipercaya, dan tidak ragu untuk menolong orang.
Hal inilah yang membuatnya menemukan sahabat baru pada Taat, serta memenangkan hati wanita idamannya. Pelajaran yang bisa didapat dari Manul adalah kebaikan yang dibagi kepada seseorang akan selalu dikembalikan berupa kebahagiaan yang tak diduga-duga.
Baca juga: 5 Fakta Menarik Film Superhero Project Power
4. Belajar beradaptasi ketika menghadapi kesulitan
Nirmala (Dian Sastrowardoyo) adalah sosok yang cenderung pelupa dan sulit untuk fokus pada suatu hal. Namun ketika dibutuhkan, Nirmala bisa berubah menjadi sosok yang diandalkan oleh teman-temannya.
Lihat saja bagaimana Nirmala membantu kawan-kawannya melarikan diri dengan keluar dari karakternya yang biasa dan memberanikan diri menghalau sang penjahat.
Kita juga perlu belajar beradaptasi ketika menghadapi kesulitan agar bisa mencari solusi dari perspektif yang berbeda.
5. Jangan cintai pekerjaan lebih dari keluarga
Taat tidak memiliki hubungan yang baik dengan ayahnya yang seorang guru karena ia merasa ayahnya lebih mencintai murid-muridnya dibandingkan anaknya sendiri.
Jangan pernah biarkan keluarga kamu merasa dinomorduakan karena pekerjaan. Coba bagi waktu dengan baik antara keluarga dan pekerjaan agar keharmonisan tetap terjaga.