Gengs, apakah kamu sudah menonton Deadpool? Yang sudah boleh angkat tangan sambil scrolling artikel yang satu ini. Jika kamu sudah menonton Deadpool 2, kamu pasti tak asing lagi dengan karakter Juggernaut dong! Si raksasa yang tiba-tiba muncul ini memang kadang-kadang suka di skip oleh beberapa penonton karena namanya yang tidak sepopuler Deadpool. Tapi siapa sangka, Juggernaut ternyata memiliki cerita tersendiri pada komik Marvel X-men.
Juggernaut sendiri sempat tampil di film X-men: The Last Stand (2006). Karakter yang satu ini merupakan tokoh yang diciptakan oleh Stan Lee. Seperti cerita-cerita superhero sebelumnya, karakter ini berawal dari manusia biasa bernama Cain Marko.
Nah lo, mulai penasaran ya sama si villain aneh satu ini? Untuk itu, Skyepod sudah merangkum beberapa fakta menarik dari sang raksasa yang satu ini! Bagaimana ia bisa tercipta dan apa saja kekuatan yang ia miliki? Kuy, langsung aja simak artikelnya!
Juggernaut Bukan Mutant!
Coba ngaku, siapa dari kamu yang mengira kalau Juggernaut adalah mutant? Walaupun di Deadpool ia masuk ke dalam penjara mutant, sebenarnya ia bukanlah mutant.
Dalam cerita komik, Cain Marko tidak dikaruniai kekuatan super dan kekebalan seperti karakter X-men lainnya. Juggernaut sendiri mendapatkan kekuatan tersebut dari batu mirah mistik yang disebut dengan Crimson Gem of Cyttorak, yang ia temukan selama masa ia di militer. Ia tak sengaja menemukan permata tersebut dan membaca prasasti yang ada di atasnya, Cain kemudian berubah menjadi “manusia Juggernaut” mengingat permata tersebut menuliskan kata “Juggernaut”. Dengan ukurannya yang sebesar Hulk, kekuatan dan daya tahannya yang luar biasa, serta baju besi yang bertenaga mistik, kekuatan tokoh satu ini bukanlah bersifat genetik, namun magis.
Juggernaut Pernah Mengalahkan Hulk
Jika raksasa kuning ini disandingkan dengan Hulk, menurutmu siapa yang akan menang? Si manusia hijau atau si manusia kuning? Jawabannya tentu si kuning. Walaupun tak banyak ditampilkan di film-film, Juggernaut dan Hulk banyak memiliki pertarungan. Lebih mengejutkannya lagi, dalam satu kesempatan, raksasa bertopeng ini mampu menghabisi makhluk terkuat di bumi.
Buat fans setia Hulk, jangan bersedih dong! Walaupun dalam cerita komik Juggernaut mampu mengalahkan sang makhluk terkuat di dunia, Hulk ini bukanlah sang Hulk klasik Dr Banner, namun merupakan inkarnasi Professor Hulk. But, still: If you beat Hulk, You Beat Hulk!
Baca juga : Tokoh – Tokoh Yang Jadi Inspirasi Terciptanya Super Hero Jaman Now
Hulk dan Juggernaut bertemu satu dengan yang lain di Amazon, dalam ceritanya pertempurah tersebut mengarah pada Juggernaut yang terjebak di pasir hisap. Ketika sang Hulk mencoba untuk menyelamatkannya, Si Jugger kemudian menarik Hulk, membebaskan diri dan menjatuhkan Hulk hingga tak sadarkan diri. Hmmm… poor Hulk!
Cain Adalah Saudara Tiri Charles Xavier
Pembaca komik Marvel pasti tahu mengenai fakta yang satu ini, namun jika kamu hanya mengenal tokoh raksasa ini dari film-film X-men, fakta yang satu ini tentu akan mengejutkan bagimu. Charles Xavier dan Cain Marko tak hanya saling kenal melalui sebuah pertempuran, mereka benar-benar tumbuh besar bersama.
Setelah kematian ayah Xavier, ilmuwan nuklir Kurt Marko dan kemudian menikahi ibu Xavier, Sharon, ia kemudian pindah ke masa depan X-Mansion. Sayangnya antara Charles dan Cain tidak memiliki hubungan yang baik walaupun mereka bersaudara. Terlepas dari fakta bahwa Cain adalah anak kandung Kurt, Kurt melihat bahwa Charles lebih cerdas dan Cain memiliki sifat ambisius namun sangat agresif. Merasa bahwa ayah tirinya tak menyukai Cain, ia mulai mengintimidasi saudara tirinya, namun pada akhirnya Kurt menyalahgunakan Cain.