Lepas dari dekade Rock N’ Roll 1950an, memasuki dekade 1960an, industri musik dunia kian berkembang nan ber-variatif saja lagu-lagu tergokil baik genre Rock N’ Roll, psychedelic, maupun beberapa genre baru lain, banyak dirilis di dekade ini.
Selain lagu-lagu tergokil, terdapat dua faktor lain yang gak kalah pentingnya dalam mengembangkan sekaligus membentuk keseluruhan industri musiknya hingga seperti sekarang ini.
Dua faktor lain tersebut adalah: Invasi band serta penyanyi dari Inggris atau yang lebih dikenal dengan sebutan British Invasion, serta munculnya generasi penikmat musik baru yang nantinya juga kian meng-influens wajah musik dunia.
Dan generasi baru yang dimaksud tersebut, kerap dikenal sebagai The Flower Generation atau generasi kembang. Sebutan ini muncul karena kala itu sebagian besar penikmat musiknya, “hobi” mengkonsumsi jenis NARKOBA baru, LSD.
Anyway, seperti yang kami sebutkan di pembuka, banyak banget lagu-lagu gokil yang dirilis di dekade 1960an ini. Namun dari semua lagu-lagu gokil tersebut, berikut adalah 20 yang menurut kami, adalah yang tergokil di dekade-nya.
Baca juga: 5 Fakta Keren dari Film The New Mutants
20. Donovan – Season of the Witch (1966)
Mungkin banyak dari kamu yang mendengar lagu ini melalui versi yang dinyanyikan oleh Lana Del Rey.
Dan memang, versi Del Rey tersebut sangat smooth dan haunting. Wajar. Karena lagunya menjadi soundtrack dari film horor fun karya Guillermo Del Toro, Scary Stories to Tell in the Dark (2019).
Tapi sekeren dan se-haunting versi Del Rey, tetap saja “Season of the Witch” versi orisinil Donovan, gak boleh kita lupakan. Ketika dirilis di pertengahan 60an, lagu ini kala itu suskes menjadi lagu yang terdengar beda sendiri.
Gak hanya beda secara lirik, namun juga musiknya yang memang sesuai judulnya, terdengar sangat mistis, jampi-jampi binti perdukunan di kedua telinga. Keunikan tersebut semakin keren ketika Donovan, memasukkan elemen sound psychedelic rock yang memang, adalah sound/ genre terpopuler di dekade-nya.
19. Scott McKenzie – San Fransisco (1967)
Seperti yang dijelaskan di paragraf pembuka, dekade 1960an, sukses melahirkan generasi kembang. Nah dari Flower Generation inilah kemudian, lahir tren kaum gaya hidup baru, Hippie.
Dan kaum ini tentunya mengingkan adanya lagu “kebangsaan” / anthem yang menyimbolkan mereka. Dan dari seluruh lagu yang ada, gak dipungkiri, hanya “San Fransisco” milik Scott McKenzie yang sukses menggambarkan kaum hippie dan seluruh tren kebudayaan kembang psychedelic kala itu.
Namun bagi mereka yang bukan kaum Hippie atau gak suka suka dengan genre psychedelic pun, pencampuran elemen Pop-easy listening nya, masih bisa membuat mereka yang “biasa-biasa saja” itu, menikmati lagu super klasik ini.
18. Procol Harum – Homburg (1967)
Layaknya seperti hit perdana mereka, “A Whiter Shade of Pale” (1967), “Homburg” memiliki komposisi lirik yang super dreamy dan bisa di-interpretasikan secara bebas oleh masing-masing individu-nya. Tapi siapa juga bukan yang peduli dengan faktor itu apabila, komposisi musik lagunya sangat lezat nan empuk di kedua telinga?
Ya begitulah ciri khas lagu-lagu Procol Harum. Kita semua bisa langsung menikmatinya tanpa harus susah-susah terlebih dahulu memahami keseluruhan makna liriknya.
17. Patsy Cline – I Fall to Pieces (1961)
Ketika “Walkin’ After Midnight” (1957) dirilis dan super populer, banyak yang was-was kalau kalau rilisan lagu-lagu Cline selanjutnya, tak sesukses lagu tersebut.
Tapi Cline sukses menghapus kecemasan tersebut ketika lagu rilisan awal dekade 1960an ini, banyak diputar di berbagai stasiun radio kala itu. “Fall to Pieces” gak hanya lebih sukses, namun juga terdengar jauh lebih sakit nan dalam dari “After Midnight”.
Baca juga: Review Film Peninsula (2020): Zombie Fast & Furious
16. James Brown – Papa’s Got a Brand New Bag (1965)
Sebelum dirilis dan menjadi super duper populernya, “I Got You” atau yang banyak kita kenal dengan judul, “I Feel Good”, adalah lagu ini yang membuat nama Brown menjadi pembicaraan.
Dirilis kurang lebih 5 bulan sebelum “I Feel Good”, “Papa’s Got a Brand New Bag”, sukses membuat lantai dansa dekade 1960an, terasa super funky. Sound lagu ini pula lah yang menjadi cetak biru bagi signature sound lagu-lagu Brown hingga ke depannya.
15. Otis Redding – Try a Little Tenderness (1966)
Terlepas dekade 1960an di-dominasi oleh nama-nama seperti: The Beatles, The Rolling Stones, The Doors, Jefferso Airplane, dan nama-nama top lain, tapi di tengah-tengah tersebut gak dipungkiri, nama dan sosok Otis Redding juga harus disematkan.
Gak heran. Karena penyanyi kulit hitam ini memang keren banget. Tipe vokal yang dikeluarkannya terdengar sangat soulful tapi tetap powerful.
Alhasil menjadikan seluruh lagu yang dia nyanyikan, mau itu lagu miliknya sendiri atau cover seperti lagu yang aslinya dirilis sebagai nomor klasik tahun 1932 ini, terdengar sangat enak dan begitu dikenang hingga detik ini.
14. David Bowie – Space Oddity (1969)
Mungkin dari semua lagu di daftar ini. Ya hit awal Bowie inilah yang bisa dikatakan lagu tergokil di dekade 1960an. Pasalnya dari sound lagunya, liriknya, dan cara menyanyikannya, “Space Oddity” memang terdengar beda banget.
Lagunya yang menceritakan astronot fiksional, Tom, yang menjalankan misi ke bulan, tidak hanya sukses menghidupkan imajinasi ketika mendengar, namun memang juga sesuai dengan keadaan dunia saat itu dimana Amerika Serikat dan Uni Soviet, sedang terlibat perang dingin (Cold War) satu sama lain.
13. Jimi Hendrix – Voodoo Child (Slight Return) (1968)
Semua lagu yang dibawakan gitaris sekaligus penyanyi maha keren ini, adalah kelas atas semua. Tidak ada yang tidak enak sama sekali.
Namun kalau harus memilih, tak dipungkiri kami harus memilih lagu penutup album Electric Ladyland (1968) ini. Alasannya karena sesuai judul pembahasan artikel ini, komposisi sound gitar yang dipersembahkan oleh Hendrix di lagunya, memang terdengar gokil banget.
12. Steppenwolf – Born to be Wild (1968)
WOW sepertinya kami gak perlu panjang lebar menjelaskan mengapa “Born to be Wild” masuk ke daftar ini bukan?
Pasalnya semenjak dirilis di tahun 1968 lalu, kian dipopulerkan sebagai soundtrack film Easy Rider (1969), lagu hard rock ini masih terdengar gokil dan segar hingga detik ini.
Baca juga: Ini Soundtrack Animasi Disney dengan Jumlah Streaming Tertinggi di Spotify
11. Elvis Presley – In the Ghetto (1969)
Apa sih yang langsung terlintas di benak kita ketika mendengar, “Elvis Presley”? Pastinya: Suara bariton khas-nya itu, Rock N’ Roll, 1950an, dan lirik percintaan yang enteng.
Namun ketika memasuki awal 1960an, seluruh ciri tersebut langsung hilang dari benak (oke suara baritone nya itu masih eksis). Dan lagu berirama R&B ini sukses membuktikannya.
Melalui “In the Ghetto”, tidak ada lagi sound Rock N’ Roll khas 50an, dan juga tidak ada lagi lirik-lirik percintaan atau ambigu seksual khas Elvis itu. Sebaliknya, lagu ini menampilkan sisi Elevis yang kini jauh lebih bijak dan dewasa.
Di lagu ini, si “raja”, ingin memberikan gambaran realita pahit yang kerap dialami oleh keluarga yang hidup di pinggiran kota besar akibat, kesulitan sosial dan ekonomi yang dihadapi.
Walau mungkin awalnya banyak pendengar (terlebih fans) yang terkejut banget dengan transisi besar-besaran yang dilakukan oleh Elvis, pada akhirnya “In the Ghetto”, sukses menjadi salah satu lagu terkeren nan abadi dari sosok musisi super influensial ini.
10. The Stooges – I Wanna Be Your Dog (1969)
Jauh sebelum karir solonya yang cukup sukses itu, si vokalis nyentrik, Iggy Pop, terlebih dahulu mencuri perhatian lewat satu-satunya hit ngetop dari The Stooges ini.
Walau lagunya tidak mencapai ke-ngetopan yang amat sangat seperti lagu-lagu The Stooges lainnya, Namun “I Wann Be Your Dogs” tetaplah lagu paling gokil, dan juga influensial di dekade 1960an. Spesifiknya, adalah lagu ini yang pertama kali memperkenalkan sekaligus mempopulerkan genre garage rock.
9. The Beach Boys – God Only Knows (1966)
Kalau kamu pernah menyaksikan film biopik band ini atau mungkin lebih tepatnya, film biopik pentolannya Brian Wilson, Love & Mercy (2014), terdapat adegan dimana ayah Brian, Murry Wilson (Bill Camp) jelas-jelas menyatakan ketidaksukaannya dengan lagu ini.
Murry menganggap “God Only Knows” adalah lagu yang terlalu “menye-menye”. Ia bahkan merasa yakin kalau nantinya saudara-saudara Brian yang juga anggota band, akan membenci lagunya.
Tapi betapa salahnya sang ayah tercinta. Walau memang merupakan lagu balada romantis, Namun faktanya lagunya sukse smenjadi salah satu lagu terkeren dan juga paling influensial sepanjang masa.
Bahkan anggota The Beatles, Paul McCartney, yang kala itu rival berat Beach Boys, mengakui kalau lagu ini merupakan lagu ter-favoritnya sepanjang masa. Setiap kali mendengarnya, McCartney pasti langsung berlinang air matanya.
8. The Mamas & The Papas – California Dreamin’ (1965)
Bagi penulis pribadi, inilah lagu dekade 1960an yang gak hanya bosan didengar berkali-kali, namun juga dinyanyikan berkali-kali.
Selain memiliki lirik yang sangat “pemimpi positif”, “California Dreamin” juga memiliki komposisi musisi yang penuh, unik, namun tetap seru ketika didengar. Mendengar lagu ini, membuat kita jadi ingin jalan-jalan atau bahkan tinggal di California, AS.
7. Bob Dylan – Like a Rolling Stone (1965)
Sepertinya lagu apapun yang dibawakan oleh ikon musik Folk ini, gak pernah ada yang gak asyik. “Like a Rolling Stone” dalam durasinya yang 6 menit itu, kian memperlihatkan kejeniusan Dylan.
Tak hanya dalam berpuitisasi, namun juga dalam menggabungkan elemen folk dan rock nya yang sangat gokil. Dijamin baik kita yang sudah atau baru pertama mendengar, langsung ketagihan untuk mengulang-ulang lagi lagunya ini.
6. Creedence Clearwater Revival – Born on the Bayou (1969)
Terlepas liriknya yang merupakan imajinari si vokalis John Fogerty terhadap wilayah Selatan Amerika dan mahluk halus yang ia sebut sebagai Hoodoo, gak dipungkiri kalau komposisi musik “Born on the Bayou” sangatlah magis.
Selain magis, “Norn on the Bayou” jugalah merupakan lagu paling macho yang pernah dirilis dalam sejarah musik. Penuh tetosteron dan liar bannget di kedua telinga.
Baca juga: 20 Lagu Terkeren Grup Pionir Musik Moderen, The Beatles
5. Shocking Blue – Venus (1969)
Oke versi cover Pop Dansa 1986 milik Bananarama, juga enak banget. Tapi tetap saja adalah versi orisinilnya ini yang tidak hanya lebih keren, namun juga menjadi salah satu lagu tergokil di dekade 1960an.
Dari raungan riff pembukanya yang ikonik, pencampuran elemen musik country, dan tentunya juga tarikan vokal berat Mariska Veres yang toxic itu, tak ayal membuat “Venus” sebagai salah satu lagu tergokil di dekade ini.
4. Jefferson Airplane – White Rabbit (1967)
Sama hal-nya seperti “San Fransisco” milik Scott McKenzie, “White Rabbit” milik Jefferson Airplane, jugalah merupakan anthem generasi kembang di dekade 60an.
Salah satu alasan “White Rabbit” menjadi anthem adalah kehebatan Grace Slick cs, dalam meng-korelasikan keterkaitan antara efek LSD, psychedelic di dunia nyata, dengan efek halusinasi sama yang dirasakan oleh Alice di kisah anak top, Alice in Wonderland itu.
3. Fleetwood Mac – Need your Love So Bad (1968)
Aslinya, lagu ini adalah lagu miliki Little Willie John yang dirilis di tahun 1955. Tapi gak dipungkiri. Adalah versi cover yang dinyanyikan oleh vokalis Fleetwood Mac, Peter Green ini, yang mempopulerkan lagunya.
Dan gak heran versi Green ngetop banget. Versi ini sukses menampilkan sound Blues Rock yang benar-benar terdengar sangat keren dan mantap banget. Dijamin pas mendengarkannaya, kita akan langsung meram melek sendiri deh.
2. The Beatles – Helter Skelter (1968)
Sangat “berdosa” rasanya apabila di daftar ulang lagu keren, lagu gokil, lagu terbaik dekade 1960an, tidak menyertakan salah satu lagu dari The Beatles.
Berlebihan? Gak juga. Karena mereka The Beatles. Sosok grup musik yang memulai invasi musik Inggris yang mana, mereka juga sukses banget dalam melakukannya.
Berdasarkan pernyataan tersebut, tentunya daftar ini wajib banget untuk menyertakan salah satu lagunya. Dan dari semua, adalah nomor dari album The Beatles atau yang biasa disebut juga dengan The White Album ini, yang menurut kami adalah lagu tergokil mereka di dekade 1960an.
“Helter Skelter” gokil dari setiap sisi. Namun satu banget yang membuatnya super gokil, adalah sound nya yang inovatif. Sound dari lagu gubahan dan dinyanyikan oleh Paul McCartney ini, menjadi cikal bakal dari genre baru yang nantinya dikenal dengan nama heavy metal.
Singkat kata, kalau “Helter Skelter” tak tercipta, sound berisik yang pertama kali diusung oleh rival internal mereka, The Who, tidak bisa diberisikkan lagi lebih gahar lagi.
1. The Rolling Stones – You Can’t Always Get What You Want (1969)
Lagu dari album Let it Bleed (1969) ini sebenarnya jugalah terinspirasi dari salah satu hit besar rival sehat mereka, The Beatles. Spesifiknya, adalah “Hey Jude” (1968).
Makanya kalau kita dengar secara seksama, kedua lagunya agak mirip-mirip satu sama lain. Tapi bagi penulis pribadi, “You Can’t Always Get What You Want” sukses menyempurnakan apa yang ditampilkan oleh “Hey Jude”.
Jauh lebih antemik, lebih berisik, lebih seru, dan lebih membangun tensi. Pokoknya kalau mendengar lagu ini, dijamin kita bakalan seru sendiri sampai lupa waktu. Silahkan dengarkan baik-baik deh oke? Nah itulah tadi 20 lagu tergokil di dekade 1960an. Dari semuanya, yang manakah yang merupakan favorit kalian?