
Apa saja yang ditingkatkan dari unit review ROG Zephyrus Duo 15 SE dibanding pendahulunya? Dan apa saja inovasi yang akan pengguna dapatkan selain kombinasi CPU AMD Ryzen 9 5000 versi overclock NVIDIA GeForce RTX 30 terbaru? Simak ulasannya berikut.

Spesifikasi & Harga
ASUS
ROG Zephyrus Duo SE (GX551 - 2021)
Zephyrus Duo 15 (2020) | Model | Zephyrus Duo 15 SE (2021) |
$2699 ~ $3699 | MSRP (for reference) | $1999 ~ $3599 |
Intel 10th Gen Comet-Lake i9-10980HK/i7-10875H | CPU | AMD® Cezanne R9 5900HX / R7-5800H |
Nvidia RTX 2080 Super / 2070 Super Max-Q | GPU | Nvidia RTX 3080/3070/3060 |
GDDR6 8G | VRAM | GDDR6 16G/8G/6G |
CPU 45W +GPU 90W | TDP | CPU 50W + GPU 115W (R9 5900HX, Turbo mode on 54W) |
15.6″ UHD 60Hz 25ms (Adobe 100%) 15.6″ FHD 300Hz 3ms (sRGB 100%) | Panel (Main) | 15.6″ UHD 120Hz 3ms (Adobe 100%) 15.6″ FHD 300Hz 3ms (sRGB 100%) |
14.09″ UHD 60Hz 25ms (sRGB 100%) with touch | Panel (Second) | 14.09″ UHD 60Hz 25ms (sRGB 100%) with touch 14.09″ FHD 60Hz 25ms (sRGB 100%) with touch |
DDR4 3200MHz on board 16G, 1 x SODIMM slot, up to 32GB | Memory | DDR4 3200MHz on board 16G, 1 x SODIMM slot, up to 32GB |
512G / 1TB PCIe G3X4 SSD *2 | Storage | 512G / 1TB PCIe G3X4 SSD *2 |
2 x USB 3.1 Gen2 Type A 1 x USB3.1 Gen1 Type A 1 x USB3.1 Gen2 Type C, with TBT, PD, DP 1x HDMI (HDMI 2.0b support) 2 x Audio jack: Mic-in & Headphone 1 x RJ45 | I/O PORT | 3 x USB 3.2 Gen2 Type A 1 x USB3.2 Gen2 Type C, with PD, DP 1x HDMI (HDMI 2.0b support) 1x Micro SD Card Reader 1x Audio combo jack: Mic-in 1 x RJ45 |
Speaker x 2 Hi Res, ESS Sabre DAC | Audio | Speaker x 4 Hi Res, Dolby Atmos |
90Whr | Battery | 90Whr |
240W | Adapter | 280W (R9) / 240W (R7) |
*perbandingan versi 2020 dan 2021
Dari sisi spesifikasi, kamu bisa lihat pada tabel di atas, apa saja yang dirombak dan opsi yang ditambah pada unit review ASUS ROG Zephyrus Duo 15 SE versi 2021 ini.
Perluasan struktur harga kali ini, dari $ 2.699 ~ $ 3.699 untuk versi 2020, menjadi $ 1.999 ~ $ 3.599 untuk versi 2021,- selain dikarenakan penggunaan CPU dari AMD yang terkenal lebih kompetitif, juga disebabkan oleh hadirnya opsi di beberapa poin spesifikasi, yang lebih rendah.
Walau belum pasti harga yang diterapkan di pasar Indonesia, tapi harusnya tidak akan jauh dari harga GX550 yang sekarang sudah beredar dengan harga SKU tertinggi ada di angka 95 juta.
Rentang harga yang kini lebih murah, selain karena opsi CPU, juga diprakarsai oleh beberapa poin spesifikasi. Contohnya hilangnya royalty G-Sync, juga opsi resolusi FHD pada layar kedua, dimana versi 2020 hanya tersedia versi UHD.
Sedangkan untuk SKU dengan harga tertinggi, versi 2021 ini memberikan banyak peningkatan spesifikasi mulai dari panel utama dengan refresh rate yang lebih tinggi (UHD 60Hz menjadi UHD 120Hz), kelengkapan I/O port, juga audio enhancer yang kini menggunakan Dolby Atmos, menggantikan ESS Sabre DAC.
Baca juga: ASUS Vivobook Ultra 14 11th Gen
– Opsi upgrade
GX551, hanya punya satu slot RAM sebab RAM utama sudah disolder mati. Dan dengan config onboard RAM 16GB, ASUS mau tidak mau menyarankan pengguna untuk menambah kapasitas hanya sampai 32GB saja. Padahal, Cezanne sendiri sanggup membaca hingga 32GB per channel.
Untuk storage, tak ada slot 2.5″ SATA dan hanya tersedia 2 buah slot m1 yang mendukung hingga 2TB. Artinya, per slot hanya mendukung 1TB. Tapi untungnya, laptop ini mendukung RAID 0 yang bisa pengguna manfaatkan untuk memaksimalkan transfer rate sistem media penyimpanan.