Google akhirnya meluncurkan layanan YouTube Premium dan YouTube Music di aplikasi YouTube Indonesia.
Nah, untuk berlangganan YouTube Premium, pengguna harus membayar Rp59 ribu per bulan. Lalu, untuk berlangganan YouTube Music Premium, pengguna cukup membayar Rp49 ribu.
Di dua layanan baru ini, para pengguna bisa terbebas dari iklan di video yang tonton, meski video tersebut buatan para konten kreator atau YouTuber.
Nah, sekarang pertanyaannya adalah bagaimana nasib YouTuber yang pendapatannya berasal dari iklan?

Baca juga: Adobe Luncurkan Aplikasi Photoshop Camera Gratis!
Brandon Bilinski, Product Manager YouTube, mengatakan YouTube akan memberikan sebagian pendapatan dari uang yang mendaftar di layanan YouTube Premium kepada para YouTuber.
“Kami pastikan orang yang menyediakan konten di YouTube, YouTube Premium dan YouTube Music akan dibayar. Baik dari iklan ataupun dari subscription,” jelas Bilinski.
Communications Manager Google Indonesia, Feliciana Wienathan juga menyampaikan para konten kreator akan mendapatkan reward yang seimbang.
Baca juga: Karyawan Microsoft Kerja 4 Hari dalam Seminggu, Hasilnya Mengejutkan!

“Ada dua model income. Dari ads berdasarkan iklan dan dari subscription YouTube Premium,” ungkap Feliciana.
YouTube Premium dan YouTube Music Premium ini telah tersedia di Google Play Store dan App Store Indonesia pada hari ini, Kamis (7/11/2019).
Keuntungan dari YouTube Premium adalah pengguna akan bebas dari iklan, menonton video di luar aplikasi YouTube picture-in-picture, dan mengunduh video untuk ditonton offline.
Sedangkan, pelanggan YouTube Music Premium memiliki keuntungan bisa streaming musik tanpa iklan dan bisa mengunduh lagu untuk didengarkan secara offline.
Nah, menariknya adalah pengguna yang berlangganan YouTube Premium, maka langsung otomatis berlangganan YouTube Music.
Siapa yang sudah mencoba YouTube Premium dan YouTube Music?